Melukis
digital tidak serumit yang Anda bayangkan, justeru dengan adanya komputer
pekerjaan kita akan semakin mudah dan efisien.
Setelah
terbuka, Anda tinggal memberi warna pada gambar tersebut. Sebelum memberikan
warna pada objek tersebut perlu diketahui bahwa gambar tersebut masih
menggunakan mode Grayscale 8 bits/channel. Anda harus ubah menjadi RGB, caranya
pilih Image > Mode > RGB Color.
kemudian pisahkan antara bagian skin,rambut dan baju agar mudah mewarnainya
Kemudian
buat layer baru setelah itu cliving Mask layer tersebut atau CTRL+ALT+G gunanya saat di beri warna
tidak blepotan,. berikan warna dasar kulit pada layer yang sudah di clipping mask
tadi
Klik
ikon Set Foreground color untuk memilih warna. Setelah kotak dialog Color
Picker muncul, masukkan kode #FBBA56 dalam kotak isian jika Anda mengikuti
petunjuk dalam buku ini. Perlu Anda ketahui, bahwa mungkin saja warna yang Anda
pilih tidak sama dengan yang diberikan oleh buku ini. Perbedaan tersebut ada
beberapa aspek, salah satunya adalah kemampuan membaca monitor yang
berbeda-beda dikarenakan resolusi yang rendah atau perbedaan merek monitor itu
sendiri.
agar lebih mudah menentukan warna skin palette Skin dibawah
Mewarnai dan memberikan Dimensi pada Objek
Buatlah
layer baru dengan nama skin. Aktifkan tool Brush, lalu goreskan pada layer Skin
untuk memberikan warna pada Kulit tersebut. Anda dapat mengkombinasikan ukuran
brush sesuai keperluan. Kecilkan Opacity layer skin agar kita bisa mudah
mengatur dimensi sesuai dengan sketsa kemudian merge layer dengan cara menekan
tombol Ctrl dan klik menggunakan Mouse layer yang akan dimerge
Kemudian
gunakan Unshap Sherpen untuk mempertegas detail gambar. Kemudian masuk ke menu
Filter > Artistic > paint Doubles atur sesuai selera
Langkah
selanjutnya menggosok skin menggunakan smudge tool ( saya menggunakan Brus
Deardoff ) agar lebih halus hasil gosokannya
Membuat Detail Objek
Warna yang telah Anda gunakan untuk bagian-bagian tertentu
masih sebagai warna dasar, sehingga belum nampak sebuah lukisan yang bermutu.
Tugas Anda berikutnya adalah mengarsir gambar tersebut agar nampak seperti
aslinya. Dalam Adobe Photoshop, Anda tidak perlu menambahkan warna untuk membuat
detail gambar namun cukup menggunakan tool Dodge dan tool Burn. Fungsi tool
Dodge adalah untuk membuat bagian yang diarsir lebih terang dari warna
sebelumnya, sedangkan tool Burn kebalikannya. Pertama kali, ubahlah blending
mode seluruh layer menjadi Normal. Kemudian aktifkan layer Skin. Aktifkan tool Dodge dan aturlah ukuran brush=75 px,
Range=Shadow, Exposure=30%. Ketika membuat detail pada paruh mungkin Anda
merasa kesulitan karena gambar sketsa yang berfungsi sebagai panduan tidak
nampak. Untuk itu Anda perlu menampilkannya dengan cara mengurangi tingkat
kepekatan (opacity) layer tersebut menjadi 90%. Mulailah mengarsir pada bagian
yang ingin dibuat lebih terang. Gunakan pula tool Burn untuk membuat bagian
yang diarsir lebih gelap. Ketika Anda menggunakan tool Burn, pada menu option
ubahlah Range= Highlight, Exposure=10%. Semakin Anda mengarsir pada tempat yang
sama maka warnanya semakin gelap. Begitu pula ketika Anda menggunakan tool
Dodge, maka akan semakin terang bagian yang diarsir secara terus menerus.
Agar hasilnya lebih maksimal, Anda dapat memanfaatkan filter
Noise dan Gaussian Blur. Pertama kali, tekan tombol Ctrl pada
keyboard sambil mengklik layer skin secara
bersama-sama untuk membuat seleksi. Kemudian pilih menu Filter >
Noise Add Noise, masukkan angka 9% pada kotak Amount lalu pilih
Uniform pada opsi Distribution. Selanjutnya, pilih menu Filter >
Blur > Gaussian Blur, masukkan angka 2 pixels. Tentu saja Anda
dapat mengganti nilai-nilai tersebut sesuai keperluan agar nampak lebih
realistis.
1. Langkah berikutnya adalah membuat detail mata. Sama seperti saat ketika membuat detail skin, Anda juga dapat memanfaatkan tool Dodge dan tool Burn untuk
membuat bagian-bagian yang lebih detail atau menggunakan tool Brush.
Aktifkan layer
mata, arsirlah bagian bola
mata menggunakan tool Burn kemudian beri warna bola mata dengan warna #A99676
menggunakan tool Brush, dan jangan lupa membuat titik hitam pada bola mata
menggunakan brush dengan tipe hard, lalu aturlah besarnya brush 42 pixels.
Seleksi bola mata yang selain hitam menggunakan tool Magic Wand, klik pada area
tersebut untuk membuat seleksi. Kemudian pilih menu Filter > Noise
> Add Noise, masukkan angka 22% pada kotak Amount dan pilih Uniform
untuk opsi Distribution. Pilih menu Filter > Blur > Gaussian Blur,
masukkan angka 1.5 pixels pada kotak isian.
Aktifkan layer
2. Untuk mempertegas tampilan mata yang tajam, beri arsiran pada
tepi mata tersebut. Aktifkan tool Burn, aturlah Exposure=10%, Range=Highlight,
dan size=7 pixels atau sesuai kebutuhan. Anda dapat pula menggunakan brush tipe=Spatter
24 pixels agar hasilnya lebih maksimal.
3. Langkah berikutnya membuat arsiran di bagian pelipis (antar
mata dan alis). Pertama kali, buatlah
layer baru dengan nama alis. Aktifkan tool
Lasso dan buatlah seleksi membetuk bagian pelipis. Tujuan pembuatan seleksi ini
adalah untuk melindungi layer lain agar tidak tertutup oleh warna yang nanti
akan kita buat.
Tentukan warna Foregound=#A19558 dan Background=#794C5E. Pilih menu Filter > Render > Clouds, lalu pilih menu Filter > Noise > Add Noise, masukkan angka 45% pada kotak Amount dan pilih Uniform untuk opsi Distribution. Selanjutnya pilih menu Filter > Blur > Gaussian Blur, masukkan angka 2 pixels.
Tentukan warna Foregound=#A19558 dan Background=#794C5E. Pilih menu Filter > Render > Clouds, lalu pilih menu Filter > Noise > Add Noise, masukkan angka 45% pada kotak Amount dan pilih Uniform untuk opsi Distribution. Selanjutnya pilih menu Filter > Blur > Gaussian Blur, masukkan angka 2 pixels.
1. Dalam teknik pembuatan rambut
jika belum terbiasa dan belum tahu rahasianya tentu akan merasa kesulitan. Tak
perlu khawatir, di sini kita akan mencoba mempraktekkannya. Pertama kali
aktifkan layer Rambut, tekan Ctrl sambil
mengklik layer tersebut secara bersama-sama untuk membuat seleksi. Aktifkan
tool Brush, lalu arsirlah menggunakan warna #F8FACB. Kurangi tingkat
kepekatannya hingga 10%. Lakukan secara acak agar menghasilkan warna yang
maksimal. Kita akan mencoba membuat bentuk bulu sederhana namun akan berdampak
luar biasa. Aktfikan tool Brush dan pilih tipe Spatter 24 px, lalu aktifkan
tool Smudge. Pada menu option, aturlah Mode=Normal, Strength=45%. Mulailah
mengarsir pada tepi bulu tersebut secara acak. Untuk bagian bawah, arsirlah
sambil membentuk sebuah helaian Rambut.
2.
Untuk mempertegas bentuk Rambut, Anda perlu membuatnya secara acak dan warna yang tipis.
Aktifkan tool brush, aturlah ukurannya hingga 10 pixels. Aturlah warnanya
menggunakan #6B655D, kurangi kepekatannya hingga 10%.
Perlu diketahui, warna yang saya lihat pada monitor tentu berbeda dengan warna yang dihasilkan oleh monitor Anda. Untuk itu, Anda bisa mencari warna lain jika kurang puas
Perlu diketahui, warna yang saya lihat pada monitor tentu berbeda dengan warna yang dihasilkan oleh monitor Anda. Untuk itu, Anda bisa mencari warna lain jika kurang puas
- Bentuk alur rambut dengan menggunakan Pentool dengan aturan sesuai dengan gambar
- Atur brush sesuai ketebalan dan warnah rambut
- Kembali ke tool pentool, tekan Ctrl dan blok alur
rambut yang sudah dibuat tadi
- Klik kanan trus pilih strock path
- Pilih brush dan ceklis “simulate pressure” lalu ok
- Klik kanan pilih delete path
ternya membuat tutorial lebih sulit dibanding ngeditnya